Lorem ipsum dolor sit amet

Dian Akbar.J.A

Dari Iri Hati, Lahir Komunitas Blogger

Komunitas blogger Anging Mammiri berusia tepat empat tahun pada Kamis (25/11) kemarin. Irayani Queencyputri, pendiri perkumpulan blogger Makassar itu, mengirim email ke Yahoo! Indonesia. Ia bercerita tentang sejarah komunitas itu, aktivitas, dan berbagai hal seputar Anging Mammiri, yang kini diketuai Syaifullah Daeng Gassing. Makassar ternyata punya "kehidupan maya" yang meriah. Simak saja:
Anging Mammiri artinya angin sepoi-sepoi. Orang-orang di Makassar senang menghabiskan sore hari menikmati pemandangan matahari tenggelam yang indah, sambil menikmati angin di tepi Pantai Losari.
Nama itu lalu dipakai oleh komunitas yang menjadi wadah bagi blogger Sulawesi Selatan umumnya dan Makassar khususnya, agar bisa bisa lebih mudah bertukar informasi dan memperluas jaringan pertemanan.
Awalnya, komunitas Blogger Makassar terbentuk karena rasa 'iri hati' melihat komunitas-komunitas blogger di kota lain yang sudah berkembang lebih dulu. Komunitas ini berawal dari beberapa blogger Makassar yang terdaftar pada komunitas blogger Blogfam (Blogger Family). Ini salah satu pionir komunitas blogger di Indonesia, yang didirikan oleh Labibah Zain, yang lebih dikenal dengan nama Maknyak.
Suatu hari di bulan November 2004, Maknyak datang mengadakan riset penelitian sekaligus bertemu dengan para blogger yang ada di Makassar. Kopi darat yang dihadiri beberapa anggota Blogfam di Makassar itu lalu berlanjut ke kopi-kopi darat selanjutnya, lalu ide untuk membentuk komunitas blogger Makassar.
Ide itu lumayan makan waktu untuk terealisasikan. Setelah berbulan-bulan, akhirnya bibit komunitas muncul dengan dibukanya milis blogger Makassar di http://groups.yahoo.com/group/blogger_makassar. Lalu menyusul situs angingmammiri.org pada 16 Oktober 2006, yang dilengkapi slogan "Tempat Kumpulna Blogger Makassar", yang bukan dimaksudkan sebagai pembatas geografis, namun sebagai "merek" untuk mengikat blogger yang memiliki jejak historis di Makassar, meski ia bisa saja tinggal di belahan dunia lainnya.
Komunitas ini kemudian diresmikan sebagai Komunitas Blogger Makassar Angingmammiri.org pada tanggal 25 November 2006. Dari 114 blogger di situs angingmammiri.org, dan 100 blogger yang terdaftar di mailing list Blogger Makassar, jumlah itu kini menjadi lebih dari 1000 blogger di situs angingmammiri.org, dan 623 blogger yang terdaftar di mailing list blogger Makassar.
Tiap ulang tahunnya, Anging Mammiri merayakannya dengan syukuran yang melibatkan diskusi dan seminar. Tahun ini, diskusi dan seminar itu tak digelar lagi, tapi diganti acara jalan-jalan untuk mengenal ciri khas budaya dan lingkungan di Sulawesi Selatan. Wisata bahari dan outbond itu juga melibatkan komunitas Koprol di Makassar, Daengkops, juga komunitas Plurker Makassar.

02.17  No comments
Dian Akbar.J.A

Ziarah ke Makam Harry Potter


Sebuah pemakaman di Israel kedatangan rombongan penggemar Harry Potter, yang datang untuk menengok makam seorang yang juga bernama Harry Potter.
Prajurit Harry Potter dulunya seorang tentara Kerajaan Inggris yang tewas di sebuah pertempuran pada 1939. Saat itu ia berumur 18 tahun, tapi di makamnya ditulis 19 tahun, sebab ia mengaku lebih tua setahun saat mendaftar masuk ketentaraan.
Kata seorang pemandu wisata di kota Ramle, tak ada hubungan antara prajurit Harry Potter dengan tokoh karangan JK Rowling. “Tapi nama itu memang laku dijual,” ujarnya, seperti dilansir Yahoo! Movies UK & Ireland.
Ziarah para fans ke makam itu dimulai sejak lima tahun lalu, dan makam itu makin populer setelah dicantumkan di sebuah situs daring (online) pariwisata. “Kalau tak dibilang Harry Potter dimakamkan di sini, tak adalah yang bakal ke sini,” kata warga Tel Aviv, Josef Peretz.
Dodi IR

Menakertrans Minta TKI Bisa Akses Keluarga

Menakertrans Minta TKI Bisa Akses Keluarga
Jakarta (ANTARA) - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar memberikan catatan khusus dalam pertemuannya Duta Besar (Dubes) Arab Saudi Abdurrahman Mohammad Amin Al Hayat, yaitu mengharapkan tenaga kerja Indonesia memiliki akses dengan keluarganya.
"Kita harapkan ada akses TKI kita untuk berkomunikasi dengan keluarganya di Tanah Air," kata Menakertrans seusai pertemuan yang berlangsung di kantor Kemenakertrans di Kalibata, Jakarta, Kamis.
Pertemuan tersebut membahas kasus Sumiati, TKI yang disiksa majikannya di Arab Saudi.
Dalam kesempatan itu, Menakertrans juga meminta agar pemerintah Indonesia mendapatkan akses ke keluarga majikan karena selama ini masih mendapat kesulitan.
"Saya minta Dubes untuk menyampaikan ke Pemerintah Arab Saudi, ke Kementerian Tenaga Kerja disana untuk mengakses keluarga majikan disana melalui agensi setempat karena Kedubes kita disana mengalami kesulitan," ujar Muhaimin.
Hal itu antara lain disebabkan secara kultur, rumah tangga di Arab Saudi sangat tertutup dan satu-satunya pihak yang memiliki akses adalah agensi tenaga kerja setempat dimana mereka menyalurkan Tenaga Kerja termasuk dari Indonesia.
"Kami ingin agar dibuka akses itu agar menyamakan persepsi bahwa posisi kontrak kerja kita adalah sejajar dan demokratis," kata Menakertrans.
Muhaimin juga menyampaikan bahwa Dubes Arab Saudi meminta agar perbuatan majikan tidak digeneralisir mengingat Indonesia menempatkan hingga satu juta TKI di negara itu.
"Dubes tidak ingin digeneralisir dan mengatakan ini kasus `kenakalan` warga Saudi biasa yang diharapkan tidak terulang lagi," kata Muhaimin.
Sementara itu, Dubes Arab Saudi menyatakan pihaknya telah melakukan langkah-langkah untuk mengungkapkan kasus Sumiati dan segera menyeret pelakunya ke pengadilan.
"Saya yakin pihak berwajib di Arab sudah melakukan tindakan-tindakan yang dibutuhkan untuk membawa ini ke pengadilan," kata Al Hayat.
Selain itu, perbaikan pola kerjasama antar kedua negara juga menjadi pembahasan dalam pertemuan dimana Menakertrans juga mengaku akan memperketat pengiriman TKI ke negara tersebut termasuk menambah tenaga pengawas.
Muhaimin menegaskan bahwa TKI yang dikirim haruslah yang memiliki kualifikasi yang dibutuhkan sehingga dapat menghindarkan kasus-kasus semacam penyiksaan Sumiati tersebut.
Kepada para PJTKI yang "nakal" dan melakukan pengiriman TKI dengan memalsukan surat-surat yang dibutuhkan, Menakertrans juga mengancam akan mengambil tindakan tegas.
"Saya tidak segan-segan mempidanakan PJTKI yang melakukan pemalsuan dokumen," kata Muhaimin dan merujuk kepada nota kesepahaman (MoU) yang telah ditandatangani Kemenakertrans dengan Polri.

Artikel Terkait



Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Berinisial JD

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Berinisial JD
Jakarta (ANTARA) - Anggota Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap satu orang diduga teroris berinisial JD alias Thoyib.
"Penangkapan dilakukan pada Kamis (18/11) pukul 10.00 WIB," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Polisi I Ketut Untung Yoga Ana melalui pesan singkat telepon selular di Jakarta, Kamis.
Yoga menyebutkan penangkapan terhadap terduga teroris itu bertempat di Jalan KH. Agus Salim depan PPBS Sondakan, Laweyan, Solo.
Usai menangkap Thoyib, anggota Densus 88 AT menggeledah rumah milik terduga teroris itu di Dukuh Ngemplak RT03/01, Desa Gentan, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah sekitar pukul 10.30 WIB.
Selain menangkap JD, petugas juga menyita barang bukti berupa satu unit komputer, buku dokumen Jamaah Anshorut Tauhid (JAT), buku tentang jihad dan satu unit telepon selular.
"Saat ini masih dalam penyelidikan dan penyidikan Densus 88," ujar Yoga.
Yoga belum memberikan keterangan lebih lanjut penangkapan terduga teroris itu maupun terkait jaringan mana.

Artikel Terkait


02.58  No comments
Dian Akbar.J.A

Lebih Enak Siswa Tidak Lulus UN Utama?
By admin
Wednesday, June 30, 2010 17:01:00

Print Version

penerimaan siswa baru
Lebih Enak Siswa Tidak Lulus UN Utama?

Rabu, 30 Juni 2010 | 17:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah orang tua siswa di Jakarta menuding Dinas Pendidikan DKI Jakarta bersikap tidak adil jika memberlakukan sama nilai UN (NUN) SMP hasil UN utama dengan UN ulangan. Kedua NUN tersebut akan sama-sama menjadi syarat seleksi siswa baru.

Enggak fair kalau nilainya disamakan. Soalnya, siswa yang tidak lulus UN utama dan kemudian mengulang, nilainya besar-besar.
-- Rani

Sebelumnya, seperti dilansir di Warta Kota, Rabu (29/6/2010), sejumlah orang tua murid menuntut adanya perbedaan perlakuan terhadap kedua NUN tersebut. NUN akan dijadikan acuan seleksi masuk SMA/sederajat negeri di wilayah DKI Jakarta dalam pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2010 yang berlangsung 1-3 Juli (PPDB I) dan 7-8 Juli (PPDB II).

Enggak fair kalau nilainya disamakan. Soalnya, siswa yang tidak lulus UN utama dan kemudian mengulang, nilainya besar-besar. Bahkan, banyak juga yang dapat nilai 10. Masak nilai yang mengulang jadi lebih besar dari nilai siswa yang lulus UN utama, kata Ny Rani, warga Meruya Selatan, Jakarta Barat.

Rani mengaku tak bisa menerima jika anaknya gagal masuk ke SMA hanya karena kalah bersaing dengan siswa yang NUN-nya lebih tinggi karena mengikuti UN ulangan.

Enakan siswa yang tidak lulus UN utama, dong, katanya.

Menanggapi hal itu, pengamat pendidikan dari Education Forum, Suparman, kepada Kompas.com di Jakarta, Rabu (30/6/2010), mengatakan, untuk menghindari perasaan ketidakadilan itu seharusnya Disdik DKI Jakarta menggunakan beberapa parameter penilaian lain untuk diikutsertakan sebagai variabel seleksi. Nilai rapor, nilai Ujian akhir Sekolah (UAS) atau tes lokal, kata dia, seharusnya diperhitungkan.

Sehingga terasa adil, karena seleksi terhadap anak, baik yang di UN utama atau UN ulang, tetap diperhitungkan secara menyeluruh. Sebetulnya, apapun hasil UN itu sudah tidak bisa diapa-apakan lagi, kalau mau dipersoalkan sistem seleksinya, tambah Suparman.

Sumber: Kompas.Com
Lebih.Enak.Siswa.Tidak.Lulus.UN.Utama


Tahun ini, 350.798 Siswa Tak Lulus Ujian
By admin
Thursday, May 06, 2010 17:16:00 Clicks: 643 Send to a friend Print Version

UN SMP
Tahun ini, 350.798 Siswa Tak Lulus Ujian

Kamis, 6 Mei 2010 | 17:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekitar 9,73 persen dari total peserta ujian nasional (UN) utama SMP/MTs/SMPT atau 350.798 peserta dinyatakan tidak lulus sehingga harus mengikuti UN ulangan.

Masih ada sekolah yang 0 persen kelulusannya, yaitu 561 sekolah. Dan yang lulus 100 persen itu sebanyak 17.852 sekolah.
-- Mohammad Nuh

Demikian disampaikan Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh saat jumpa pers di Kementerian Pendidikan Nasional, Jakarta, Kamis (6/5/2010). Kalau yang harus mengulang tidak perlu berkecil hati, masih ada kesempatan untuk ujian ulang 17 sampai 20 Mei, kata Nuh.

Jumlah total peserta ujian SMP/MTs/SMPT yang harus mengulang tersebut terdiri dari 225.552 siswa sekolah negeri dan 125 siswa sekolah swasta. Sedangkan jumlah peserta yang lulus persentasenya mencapai 90,27 persen atau sekitar 3.254.365 peserta.

Masih ada sekolah yang nol persen kelulusannya, yaitu 561 sekolah. Dan yang lulus 100 persen itu sebanyak 17.852 sekolah, tambah Nuh.

Meskipun demikian, lanjut Nuh, angka kelulusan yang disampaikan hari ini hanyalah angka sementara yang belum dapat dievaluasi. Mendiknas beralasan, hal itu karena masih ada peserta ujian yang diperkenankan mengulang.

Adapun peserta UN SMP yang gagal di UN utama kali ini harus mengikuti UN ulangan yang digelar pada 17-20 Mei mendatang dan diumumkan kelulusannya pada 25 Juni 2010.

Kualitas soal dan derajat kesulitan tidak ada bedanya antara ujian utama dengan ujian ulang, imbuhnya.

Sumber: Kompas.Com
Tahun.ini..350.798.Siswa.Tak.Lulus.Ujian

Seluruh Siswa SLTA Tiga Kabupaten di Papua tidak Lulus UN
By admin
Monday, April 26, 2010 22:37:00 Clicks: 400 Send to a friend Print Version

Seluruh Siswa SLTA Tiga Kabupaten di Papua tidak Lulus UN

Senin, 26 April 2010 22:37 WIB
Penulis : Folmer Marisi

JAYAPURA--MI: Sedikitnya 3.087 siswa sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) yang tersebar di 27 kabupaten/kota se Papua dinyatakan tidak lulus ujian nasional (UN) 2010.

Bahkan ada ratusan siswa SMA/SMK dari tiga kabupaten yang berada di kawasan Pegunungan Papua dinyatakan 100 persen tidak lulus, kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Provinsi Papua James Modouw, Senin (26/4) sore.

Ia tidak bersedia menyebutkan nama ketiga kabupaten dan sekolah yang gagal meluluskan para siswa dalam pelaksanaan UAN 2010. Yang jelas tiga kabupaten ini berlokasi di wilayah pegunungan dan merupakan kabupaten pemekaran lama, ujarnya.

Walaupun dinyatakan tidak lulus, lanjut James, para siswa tersebut masih berkesempatan mengikuti ujian ulangan yang rencananya akan dilaksanakan pada Mei mendatang.

Tapi pelaksanaan ujian kedua itu tidak menjadi jaminan bagi para siswa yang tidak lulus itu bisa lulus. Sebab kita mengejar kompetensi siswa, dan bukan hanya nilai, jelasnya.

Menurut James, tingkat kelulusan siswa di Papua pada tahun ini meningkat jika dibandingkan dengan 2009. Khusus kelulusan siswa SMA, tingkat kelulusannya mencapai 82 persen, sementara SMK sebanyak 89 persen, ujarnya. (FO/OL-01)

Sumber: Media Indonesia Online
/130/101/Seluruh-Siswa-SLTA-Tiga-Kabupaten-di-Papua-tidak-Lulus-UN

05.27  No comments

Search

Akbar Riqsa. Diberdayakan oleh Blogger.